Legislator Prihatinkan Daerah Perbatasan

29-02-2016 / KOMISI II

Berbagai persoalan kerap terjadi dibeberapa daerah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga. Persoalan ketertinggalan pembangunan wilayah perbatasan masih menjadi perhatian banyak pihak. Hal tersebut yang disuarakan Hetifah, Anggota Komisi II DPR RI dalam Rapat Kerja Komisi II dengan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Senin (29/2).

 

“Persoalan di wilayah perbatasan di Kalimantan Utara bukan saja terkait keamanan, tetapi juga soal suplai kebutuhan bahan pokok, transportasi, adanya Pelabuhan Kapal dan Bandara yang belum beroperasi, dan lain-lain,” ujar anggota DPR Fraksi Partai Golkar ini.

 

Hetifah juga menyayangkan minimnya sarana pendidikan atau yang ada di Kalimantan Utara, terutama daerah perbatasan. “Banyak desa-desa yang tidak punya sekolah Pak (Menteri), para siswa harus bersusah payah pergi ke sekolah, menyeberang sungai,” sambungnya.

 

Dalam kesempatan yang sama, Hetifah juga menyampaikan dukungannya atas rencana pemerintah yang akan melakukan Desain Besar Penataan Daerah (Desartada). Ia juga mendukung terbentuknya Kota Sebatik di Nunukan Kaltara.

 

Selain itu Hetifah juga mengingatkan pemerintah untuk tetap memberi perhatian bagi daerah yang baru terbentuk. “Di Kalimantan Utara, Provinsi yang paling muda, kami minta perhatian pemerintah untuk tidak memperlakukan seperti Provinsi yang sudah lama terbentuk. Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kaltara baru 25 persen, kami mohon tidak diperlakukan moratorium penerimaan pegawai,” ujarnya.

 

Kepada Menteri Dalam Negeri ia mengusulkan terkait dukungan dibentuknya Kota Sebatik. “Kota Sebatik sudah lama diusulkan dalam DOB, dan sudah sering dikunjungi beberapa Presiden, kami minta ketegasan Pak Menteri dalam Desartada ini,” tegas Hetifah.

 

Secara khusus, Hetifah mengusulkan Kota Tanjung Selor sebagai Ibu Kota Provinsi. “Untuk Ibu Kota kita usul Tanjung Selor,” pungkasnya. (hs,mp) foto: runi/parle/hr.

BERITA TERKAIT
Tunggu Arahan Presiden, Pemindahan ASN ke IKN Tidak Perlu Grasah-Grusuh
12-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ali Ahmad menegaskan pemindahan Aparatur Sipil Negara harus tunggu arahan Presiden Prabowo...
Bahtra Banong Ingatkan Hakim MK Jaga Netralitas dalam Sengketa Pilkada Serentak
09-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong, mengingatkan seluruh hakim Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menjaga netralitas...
Komisi II Siap Berkolaborasi dengan Kemendagri Susun Draf dan NA RUU Pemilu
06-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda menegaskan pihaknya siap berkolaborasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam...
Perlu Norma Baru untuk Antisipasi Terlalu Banyak Pasangan Capres-Cawapres
04-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menyebut DPR dan pemerintah akan mengakomodasi indikator pembentukan norma baru...